Kedung Ringin, 04 Maret 2025 -  Ratusan jamaah dari berbagai daerah menghadiri pengajian tarekat yang digelar di Desa Kedung Ringin. Acara yang berlangsung di Masjid Nurul Iman menjadi ajang untuk memperdalam ilmu agama sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga. Pengajian tarekat ini merupakan bagian dari tradisi rutin yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. Kegiatan ini di hadiri oleh para ulama, tokoh agama, serta masyarakat setempat yang ingin mendalami tasawuf dan memperkuat hubungan spiritual dengan Allah.

Dalam pengajian kali ini, seorang mursyid tarekat Gus Dzakir, memberikan tausiyah tentang penting nya dzikir dan muhasabah diri dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menekankan bahwa tarekat bukan sekedar ritual, tetapi juga jalan untuk mencapai ketenangan batin dan kedekatan dengan Allah. Warga Desa Kedung Ringin menyambut baik kegiatan ini. Banyak yang datang sejak pagi untuk mengikuti rangkaian acara, mulai dari pembacaan wirid, tahlil, hingga doa bersama. Tidak sedikit pula yang membawa serta keluarga meraka, menjadikan pengajian ini sebagi momen kebersamaan yang penuh makna.  

Dalam tausiyahnya, Gus Dzakir mengingatkan bahwa perjalanan spiritual membutuhkan kesabaran dan keteguhan. Beliau juga menekankan pentingnya mengikuti bimbingan guru yang mursyid agar tidak tersesat dalam perjalanan menuju kedekatan dengan Allah. Selain itu, beliau membagikan kisah-kisah inspiratif dari para ulama terdahulu yang dapat menjadi teladan bagi jamaah.

Suasana pengajian menjadi semakin khidmat dengan lantunan zikir yang dipimpin oleh Gus Dzakir. Jamaah merasakan ketenangan batin dan semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas ibadah mereka. Pengajian ini diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kemudahan dalam mengamalkan ajaran Islam dengan lebih baik.

Pengajian tarekat di Desa Kedung Ringin bukan hanya sekadar kegiatan ibadah, tetapi juga bagian dari upaya menjaga tradisi islam yang telah diwariskan turun-temurun. Para pemuda desa turut membantu jalannya acara, menunjukkan bahwa generasi muda pun memiliki antusiasme tinggi terhadap kegiatan keagamaan. Dengan adanya pengajian tarekat ini, diharapkan warga semakin dekat dengan nilai-nilai keislaman dan tetap menjaga semangat kebersamaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.